Buku Siswa - Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti SMP Kelas IX

978-602-282-955-3
Dibaca: 0 kali
Pembelajaran agama diharapkan tak hanya menambah wawasan keberagamaan, tapi juga mengasah ”keterampilan beragama” dan mewujudkan sikap beragama peserta didik. Tentu saja sikap, beragama yang utuh dan berimbang, mencakup hubungan manusia dengan sang Pencipta dan hubungan manusia dengan sesama dan lin...

Pembelajaran agama diharapkan tak hanya menambah wawasan keberagamaan, tapi juga mengasah ”keterampilan beragama” dan mewujudkan sikap beragama peserta didik. Tentu saja sikap, beragama yang utuh dan berimbang, mencakup hubungan manusia dengan sang Pencipta dan hubungan manusia dengan sesama dan lingkungan sekitarnya. Untuk itu, pendidikan agama perlu diberi penekanan khusus terkait dengan pembentukan budi pekerti yang luhur, antara lain: kesantunan dalam berinteraksi, kejujuran, kasih sayang, kebersihan, kedisiplinan, intelektual, kreativitas dan lain-lain.

Sekedar contoh, di antara nilai budi pekerti dalam ajaran Agama Khonghucu antara lain dikenal dengan Wu Chang (lima sifat kebajikan), Wu Lun (lima hubungan sosial), dan Ba De (delapan kebajikan). Mengenai cinta kasih, Kongzi menegaskan bahwa siapa dapat memasukkan lima hal ke dalam kebiasaan di mana pun di bawah langit akan menjadi orang yang berbudi luhur. Saat ditanya apa saja kelima hal tersebut, ia menjawab, ”Hormat, lapang hati, dapat dipercaya, cekatan, dan bermurah hati.” Bila kamu berlaku hormat, niscaya tidak terhina, bila kamu lapang hati, niscaya mendapat simpati umum, yang dapat dipercaya, niscaya mendapat kepercayaan, yang cekatan, niscaya berhasil pekerjaannya, dan bila yang bermurah hati, niscaya diturut perintahnya.” (Lunyu XVIII:6)

Buku Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti Kelas IX ditulis dengan semangat itu. Pembelajarannya dibagi dalam kegiatankegiatan keagamaan yang harus dilakukan peserta didik dalam usaha memahami pengetahuan agamanya dan diaktualisasikan dalam tindakan nyata dan sikap keseharian. Dalam artian, bahwa buku ini bukan satu-satunya sumber belajar bagi peserta didik.

Peran guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan ketersediaan kegiatan yang ada pada buku ini. Penyesuaian ini antara lain dengan membuka kesempatan luas bagi guru untuk berkreasi dan memperkayanya dengan kegiatankegiatan lain yang sesuai dan relevan, yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya sekitar.

Buku ini sangat terbuka untuk terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Oleh karena itu, kami mengundang para pembaca memberikan kritik, saran dan masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan pada buku ini. Atas kontribusi tersebut, kami ucapkan terima kasih. Mudah-mudahan kita dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi seratus tahun Indonesia Merdeka (2045).

Tulis ulasan
Silakan login atau mendaftar untuk memberikan ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini.

Tags/penandaan: Buku Sekolah, SMP, Pendidikan Agama Konghuchu